Kapan hari kiamat akan terjadi? Pertanyaan itu sudah pernah diajukan orang-orang terdahulu, jauh sebelum para ulama akhirnya menyusun urutan 10 tanda kiamat besar berdasarkan dalil yang shahih.
Tahun 1999 sempat heboh kiamat akan terjadi pada tanggal 9 September tahun itu. 9-9-1999. Iya, cocoklogi! Mendekati tahun 2012 pun demikian, malah sampai ada filmnya. Idealnya kita yang muslim tak termakan isu remeh tersebut, namun apa daya, sampai sekarang justru kebanyakan orang Islam yang sibuk dengan isu-isu kiamat.
Kiamat Sughra dan Kubra
Kiamat pasti terjadi, dengan atau tanpa ramalan. Tapi jangankan peramal, ustaz, atau bahkan ilmuwan, nabi dan malaikat pun tidak tau kapan terjadinya kiamat itu. Waktu pastinya hanya diketahui oleh Allah. Itu kata kunci loh, Gengs! Bagian dari iman.
Jadi kalau kamu masih terpengaruh info-info yang tidak mendasar tentang kedatangan hari kiamat, ada yang salah dengan keyakinanmu tentang hari akhir. Mudah-mudah sih bukan faktor iman, tapi karena kurang baca aja. Semoga.
Kiamat sendiri terbagi dua, kiamat sughra atau kiamat kecil, dan kalimat kubra alias kiamat besar. Kiamat sughra ditandai dengan kejadian-kejadian dalam skala kecil atau kejadian besar tapi tidak disadari banyak orang. Sedangkan kiamat besar adalah kiamat yang akan menghancurkan bumi ini suatu hari nanti.
Tanda-tanda Kiamat Menurut Al-Qur’an dan Hadis
Siapa saja yang menyampaikan hal terkait kiamat, meski ia ustaz besar sekalipun, jika dibumbui dengan ramalan dan menimbulkan ketakutan di kalangan kaum muslimin, maka sebaiknya tak perlu kamu ambil hati. Sebab fitrahnya ilmu adalah menjaga, bukan membuat was-was.
Was-was berbeda dengan waspada. Yang satu merupakan bagian dari takwa, satu lagi adalah bisikan setan. Coba buka surah terakhir dalam Al-Qur’an, siapa yang meniupkan was-was ke dada manusia?
Allah menyebut ciri-ciri kedatangan kiamat, tapi tidak sekalipun menyebut waktu pastinya. Kemudian ada janji yang menyebutkan bahwa orang yang beriman, dengan kadar yang sedikit sekalipun, tidak akan bertemu dengan kiamat besar.
Maka bisa kita simpulkan, bahwa Allah menyuruh kita untuk bersiap, dan “memastikan” diri wafat sebagai orang yang beriman. Yakni istiqomah dalam keislaman, sehingga iman kita selamat dalam menghadapi kiamat kecil dan tidak bertemu dengan kiamat besar.
Sebelum melihat urutan 10 tanda kiamat besar, sebaiknya kita ketahui pula tanda-tanda kiamat kecil yang jumlahnya sangat banyak, tapi kutuliskan beberapa saja.
Tanda-tanda Kiamat Kecil
Di antara tanda-tanda kiamat kecil, ada yang sudah terjadi di masa lampau dan ada pula yang belum atau sedang terjadi saat ini. Kutuliskan saja dalil-dalilnya tanpa menafsirkan ya, karena bukan kapasitasku.
1. Diutusnya Nabi Muhammad shallallahu ‘alayhi wasallam.
“Masa aku telah diutus dan kiamat, seperti posisi dua jari ini (jari tengah dan ibu jari).” (HR Bukhari dan Muslim).
2. Wafatnya Nabi Muhammad saw.
Hitunglah enam (tanda) menjelang kiamat, yaitu kematianku, penaklukan Baitul Maqdis, kematian yang menimpa kalian bagai penyakit qu‘ash kambing, keberlimpahan harta, sampai seseorang diberi seratus dinar namun masih marah (merasa kurang), kemunculan fitnah sehingga tidak ada satu pun rumah orang Arab melainkan akan dimasukinya, terjadi perjanjian antara kalian dengan Bani Al Ashfar (Romawi) lalu mereka berkhianat, mereka mengepung kalian di bawah delapan bendera, yang setiap benderanya terdiri atas dua belas ribu pasukan.” (HR Bukhari).
3. Perseteruan para dai.
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda, “Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga, dua kelompok besar saling berperang dan karenanya banyak yang terbunuh, padahal dakwah mereka sama.”
4. Munculnya api dari Hijaz.
“Hari kiamat tidak akan tiba sampai ada api yang keluar dari tanah Hijaz, sehingga leher unta yang di Busra bisa terlihat.” (HR Al Bukhari dan Muslim dari Abi Hurairah).
5. Kaum muslimin berperang melawan bangsa bermata sipit.
“Kiamat tidak akan terjadi sampai kalian memerangi sekelompok orang yang sandalnya terbuat dari rambut, dan memerangi bangsa Turk, yang mana mereka bermata sipit, berwajah kemerah-merahan, berhidung pesek, wajah mereka berbentuk perisai yang bundar.” (HR Bukhari dan Muslim).
6. Banyak terjadi gempa.
Dari Abu Hurairah, ia berkata, Nabi saw bersabda, "Tidak akan terjadi hari kiamat kecuali setelah hilangnya ilmu, banyak terjadi gempa, waktu seakan berjalan dengan cepat, timbul berbagai macam fitnah, al-haraj (pembunuhan), dan harta melimpah ruah kepada kalian." (HR Bukhari).
7. Kaum muslimin berlomba menghias masjid.
“Sungguh kamu akan menghiasinya (yaitu masjid-masjidmu) sebagaimana bangsa Yahudi dan Nasrani menghias (tempat-tempat ibadah mereka).” (HR Al-Bukhari).
8. Merebaknya zina.
“Di antara tanda-tanda kiamat adalah diangkatnya ilmu, menyebarnya kebodohan, maraknya minuman keras, dan zina dilakukan terang-terangan.” (HR Bukhari).
9. Riba di mana-mana.
“Menjelang datangnya hari kiamat, akan merajalela riba.” (HR Thabrani).
10. Nabi palsu bermunculan.
“Tidak akan datang hari kiamat sehingga dibangkitkan pembohong-pembohong besar yang jumlahnya mendekati tiga puluh orang, masing-masing mengaku sebagai utusan Allah.” (HR Bukhari).
Selain 10 poin di atas, masih ada tanda lain yang termaktub dalam deretan haditsnya (baca baik-baik ya, jangan diskip). Dan itu masih belum semua. Ada tanda kiamat kecil lain, seperti terbelahnya bulan (QS Al-Qomar 1), banyaknya penyanyi perempuan, merebaknya kekikiran, orang tua bergaya anak muda, dll.
Tanda-tanda Kiamat Besar
Setelah kiamat-kiamat kecil terjadi, artinya kita semakin dekat menuju puncak kehancuran dunia. Ada banyak tanda kiamat besar yang sudah kita ketahui sejak masih kecil, seperti terbitnya matahari di sebelah barat, kedatangan Dajjal, turunnya Nabi Isa ‘alayhissalam, dll.
Tapi masalahnya, kita sering lupa, atau malah belum tau sama sekali, mana yang lebih dulu terjadi. So, inilah urutan 10 tanda kiamat besar (kubra) yang perlu kita ketahui.
Urutan 10 Tanda Kiamat Kubra
Sepuluh urutan tanda kiamat besar di atas menurut ulama disebutkan secara acak. Dari berbagai dalil pendukung lain, maka berikut ini urutan dari kejadian awal hingga kiamat terjadi.
1. Dajjal
Sebelum Dajjal yang satu itu datang, maka fitnah-fitnahnya sudah terjadi sejak dulu, sekarang, dan akan makin menjadi-jadi setelah ia keluar kelak. Di dahi Dajjal ada tulisan ka-fa-ro, yang dapat dibaca oleh orang dengan iman yang tipis sekalipun. Meski demikian, tetap saja Dajjal memiliki banyak pengikut.
Kesannya aneh, jelas-jelas mengajak pada kekafiran, kok pengikutnya banyak. Coba lihat bungkus rokok, jelas-jelas memperlihatkan efek merokok, tetap saja rokoknya laku. Salah satu cara untuk menghindari Dajjal, kita disarankan menghafal sepuluh ayat pertama dari surah Al-Kahfi.
2. Imam Mahdi
Umat Islam sekarang ini terpecah belah, ya kan. Tapi ada satu hadist yang insyaallah kelak akan menyatukan kita semua, yakni tentang orang yang dibaiat di sisi ka’bah. Dialah Al-Mahdi, keturunan Rasulullah yang juga bernama Muhammad bin Abdullah.
Maka nantinya kaum muslimin akan bersatu padu di bawah kepemimpinan beliau, membentuk pasukan jihad dan mengejar Dajjal. Ketika mereka akan shalat Subuh, Nabi Isa as turun dan ikut shalat di belakang Al-Mahdi (menjadi makmum). Karena syariat yang berlaku adalah yang dibawa Nabi Muhammad saw, bukan syariat Nabi Isa lagi, meskipun beliau tetap seorang nabi.
3. Turunnya Nabi Isa as.
Nabi Isa akan membunuh Dajjal di Bab Lud (Gerbang Lod), sebuah wilayah di Palestina, dekat Al-Aqsa, yang sekarang dikuasai Israel. Pada masa Nabi Isa ini, seluruh manusia beragama Islam.
4. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj.
Ketika kaum muslimin hidup sejahtera di bawah kepemimpinan Nabi Isa, Yajuj dan Majuj berhasil keluar dari tempat mereka dikurung sejak zaman Zulkarnain (QS Al-Kahfi 83-99). Tidak ada yang mampu mengalahkan Ya’juj Ma’juj (kadang tanda ‘ kutiadakan, sebab dalam bahasa Arab menggunakan hamzah, bukan ‘ain, jadi cukup membingungkan ketika dilatinkan). Karenanya, Nabi Isa bersama pengikutnya menyelamatkan diri ke Gunung Thur.
Kemudian Allah menurunkan semacam cacing yang membantai Yajuj dan Majuj hingga habis seluruhnya. Setelah memimpin dunia selama 40 tahun, Nabi Isa as wafat, dan sebagian manusia kembali pada kekafiran.
5. Munculnya Dabbah.
Dabbah adalah hewan melata yang keluar dari bumi dan bisa berbicara pada manusia. Apakah yang dimaksud berbicara itu seperti manusia dengan manusia, Allahua’lam. Maka Dabbah akan menasihati manusia dan memberi semacam stempel bagi orang yang tidak beriman. Sehingga jelas mana yang muslim, mana yang kafir.
Lalu datang angin lembut (lihat hadis di awal) yang akan mewafatkan orang-orang yang beriman dan menyisakan orang-orang kafir yang saling berseteru. Pada keterangan lain, angin ini disebutkan datang setelah longsor, menjelang munculnya api Yaman.
6. Longsor besar di bumi bagian timur.
7. Longsor besar di bumi bagian barat.
8. Longsor besar di Jazirah Arab.
Urutan ke-6 sampai 8 terjadi serentak, yakni gempa besar yang menjadikan bumi amblas.
9. Api Yaman.
Setelah longsor yang melanda bumi (atau setelah angin pencabut nyawa kaum muslimin), akan muncul api dari Kota Aden di Yaman, yang menghalau manusia ke tempat manusia dikumpulkan (mahsyar).
10. Matahari terbit dari tempat terbenamnya.
Nabi pernah mengatakan, tobat akan terus diterima sebelum matahari terbit dari barat. Maka ulama menjadikan kejadian ini sebagai tanda kiamat besar yang paling akhir. Allahua’lam.
Pernah gak kepikiran, berulang-berulang disebut kiamat sudah dekat, tapi kok gak datang-datang? Padahal dalilnya shahih. Itu karena hitungan waktu dunia dengan akhirat berbeda. Satu tahun di sisi Allah tidak sama dengan perhitungan manusia.
Jangan lantas menganggap dalil, atau bahkan agama ini, gak masuk akal. Tapi nalar kita yang belum mampu mencapainya. Kalau kamu mempelajari sains secara mendalam, kamu akan banyak mendapati kebenaran Islam sebagaimana banyaknya ilmuwan yang menjadi mualaf akhir-akhir ini.
Peristiwa kiamat sendiri sudah terkonfirmasi oleh ilmu pengetahuan. Pada masanya Bumi dan benda langit lainnya lama kelamaan akan kehabisan tenaga untuk terus berotasi dan berevolusi, yang pada saat itu, planet-planet akan saling bertabrakan.
Tapi nggak usah nyusahin hati mikirin kapan kiamat akan terjadi. Yang utama adalah menjaga iman agar terus ada di hati sampai mati. Semoga dengan membaca urutan 10 tanda kiamat besar di atas, dapat menambah kadar iman kita semua. Aamiin.
Hai Bu. Dukhan nya ketinggalan, Bu. Tuk kiamat besar. Salam.
ReplyDeleteKalo tambah dukhan gak jadi 10, pak guru...
DeleteDukhan terjadi sebelum dajjal, jadi kalopun gak masuk, dia gak ganggu urutan di atas. Allahua'lam