Kira-kira dua bulan lalu aku ada nulis tentang Zenbook S 13 OLED (UX5304), berharap dapat rezeki nomplok untuk beli, menggantikan laptopku sebelumnya yang rusak total. Apa daya, sampai hari ini saldo tabungan gak cukup, wkwk. Untung ada Vivobook Go 14 yang tidak meruntuhkan semangatku untuk pilih Asus lagi.
ASUS Vivobook Go 14 (E1404F)
Di 28 November kemarin, Tim Asus yang terdiri dari Luthfi Fuardi (Country Product Marketing Manager of Mainstream Consumer Laptop), Erlyin Purnama Caroline (Country Public Relations, Consumer and Commercial Laptop), dan Muhammad Fadhil Mawaridi (Country Public Relations, Gaming PC and Community Manager), mengundang para blogger Jambi untuk hadir di acara Media Gathering.
Kalau sebelumnya aku dkk diundang untuk “kenalan” dengan Zenbook S 13 OLED, kali ini kita turun tangga sebentar ke “keluarga” Vivobook, yakni ASUS Vivobook Go 14 (E1404F).
Aku cukup antusias mengikuti acara ini, sebab laptop yang ditawarkan Asus kali ini benar-benar di luar dugaan. Ada laptop seharga 6 jutaan dengan spec yang wow banget! Nggak, Asus bukan laptop yang identik dengan harga mahal, melainkan laptop dengan kualitas no kaleng-kaleng. Nah, ketika tau harganya gak sampai 10 juta, jadi makin terkaget-kaget, kan!
Dengan harga yang gak mahal, ASUS Vivobook Go 14 (E1404F) tetap hadir bersama standar kualitas khas Asus. Setidaknya inilah keunggulan laptop yang kemarin puas dijajal para peserta gathering.
- Simpel dan Ringan
ASUS Vivobook Go 14 (E1404F) didesain sebagai laptop modern yang portabel. Tebalnya hanya 17,9 mm dengan bobot 1,4 kg. Meski terkesan ringkas, tapi portnya lengkap.
- Tangguh
Vivobook Go 14 (E1404F) telah mengantongi sertifikat MIL-STD-810H. Sertifikasi ini dikenal memiliki kriteria ketat dalam prosedur pengujiannya. Vivobook Go 14 (E1404F) sendiri telah berhasil melewati 26 prosedur pengujian, mencakup tekanan, temperatur, kelembaban, dan resistensi terhadap benturan.
- Layar Full HD
Dibekali layar beresolusi Full HD, Vivobook Go 14 (E1404F) cocok untuk blogger yang selain nulis, juga mendesain gambar. Laptop ini juga bisa dibuka hingga 180°, kayaknya oke kalau dipakai belajar kelompok bagi pelajar/mahasiswa.
- Hardware Generasi Terbaru
Vivobook Go 14 (E1404F) ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen™ 7000 U-Series terbaru yang menawarkan kecepatan serta efisiensi energi yang sangat baik. Selain prosesor yang powerful, memori LPDDR5 dengan kapasitas hingga 16GB juga memungkinkan multitasking dalam penggunaan.
Opini Pribadi, Kenapa Pilih Vivobook Go 14?
Kalau ulasan di atas terkesan kayak orang jualan, padahal aku bukan siapa-siapanya Asus, nah kali ini aku punya alasan pribadi yang bisa dikatakan sebagai “review jujur”, kenapa sebagai kaum entry level alias budget terbatas, kita gak usah malu-malu untuk pilih ASUS Vivobook Go 14 (E1404F).
Sebelumnya sudah kusampaikan bahwa para peserta gathering sudah mencoba sendiri gimana rasanya nyobain beberapa laptop Asus, yang salah satunya adalah Vivobook Go 14. Bahkan di sana disediakan pula laptop lain yang dianggap sebagai kompetitor (gak perlu kusebut merknya ya, gak baek). Jadi sebagai salah satu peserta, aku sudah membuktikan kalau laptop yang dibawa tim Asus emang bener-bener oke.
Lalu kenapa pilih Vivobook Go 14?
Pertama, murah. Emang bobotnya gak seringan Zenbook S 13 OLED (UX5304), tapi “bobot” harganya jauh lebih ringan.
Kedua, dapat Windows 11 dan Microsoft Office Asli. Tau kan rasanya, setiap buka Office ada notif untuk aktivasi produk? Artinya … ah, yunolah.
Ketiga, garansi dua tahun. Sependek pengetahuanku, laptop umumnya cuma ngasih garansi satu tahun. Asus bahkan berani ngasih garansi untuk kelalaian pengguna, mungkin untuk membuktikan sertifikat Military Grade-nya.
Punya rencana beli laptop? Berdasarkan pengalamanku, pakai Asus memang nggak mengecewakan. Tapi ya tinggal disesuaikan. Kalau peruntukannya buat game dan kerjaan berat, mohon tau diri. Mungkin kamu perlu coba Asus dual screen, kelompok Zenbook, dsb. Kalau Vivobook Go 14 memang lebih tepat untuk kreator konten seperti blogger, influencer yang gak selalu ngedit video, atau kerjaan kantor dan kuliah, yang kalaupun main game, gak yang gede apalagi butuh performa lebih.
No comments